Beternak Ayam Elba, Modal Santai Hasil Fantastis! Ini Cara Mulainya
Kamu lagi cari peluang usaha ternak yang cepat balik modal tapi gak ribet? Coba deh kenalan sama ayam Elba. Jenis ayam unggul hasil persilangan yang satu ini makin naik daun di dunia peternakan karena pertumbuhannya cepat, tahan penyakit, dan punya nilai jual tinggi—baik untuk daging maupun telurnya.
Nah, buat kamu yang pengen tahu cara beternak ayam Elba, yuk baca artikel ini sampai habis. Gak perlu jadi peternak senior dulu kok, yang penting niat, tempat, dan langkah yang tepat!
Apa Itu Ayam Elba?
Elba terkenal dengan daya tahan tubuh yang kuat, bisa dipelihara secara intensif maupun semi-intensif, dan punya citarasa daging yang disukai pasar lokal. Bobotnya bisa tembus 1,2–1,5 kg hanya dalam 8 minggu!
1. Keunggulan Ayam Elba Dibanding Ayam Biasa
Cepat panen: Umur 45–60 hari udah bisa dipanen
Produktif: Bisa bertelur rutin kalau dipelihara jangka panjang
Tahan banting: Adaptif di berbagai kondisi iklim dan kandang
Rasa daging lebih gurih: Lebih disukai daripada ayam broiler biasa
Peluang pasar luas: Cocok buat konsumsi rumahan, resto, sampai warung makan
Langkah-Langkah Beternak Ayam Elba
-
Siapkan Kandang yang Nyaman
Kamu bisa pilih sistem kandang terbuka (tradisional) atau tertutup (modern). Untuk pemula, sistem kandang terbuka sudah cukup. Pastikan kandang memiliki ventilasi bagus, pencahayaan cukup, dan mudah dibersihkan. Ukuran ideal: 1 m² untuk 5–7 ekor. Gunakan alas sekam padi dan ganti rutin. Tambahkan lampu saat malam, terutama untuk anak ayam.
-
Pilih Bibit Elba Berkualitas
Beli DOC (Day Old Chick) atau anak ayam Elba umur 1 hari dari penjual terpercaya. Pastikan bibit aktif, mata cerah, kaki kuat, dan gak ada luka atau cacat. Harga DOC Elba biasanya mulai dari Rp5.000–Rp7.000 per ekor.
-
Pakan yang Tepat, Tumbuh Cepat
Pemberian pakan harus sesuai umur ayam:
0–3 minggu: gunakan pakan starter khusus ayam pedaging
4 minggu ke atas: ganti ke pakan grower atau campuran dedak, jagung giling, dan bekatul
Tambahkan vitamin atau suplemen air minum secara berkala. Pastikan selalu ada air bersih di tempat minum. Air yang kotor = penyakit cepat datang.
-
Manajemen Kesehatan Ayam
Walaupun Elba terkenal tahan penyakit, tetap butuh perawatan:
Vaksinasi di usia 3–7 hari (ND dan Gumboro)
Semprot kandang seminggu sekali dengan disinfektan
Pisahkan ayam yang sakit dari kelompok
Jangan lupa jaga kebersihan kandang. Kandang bersih = ayam sehat = hasil maksimal.
-
Panen & Pemasaran
Ayam Elba bisa dipanen mulai umur 6–8 minggu dengan bobot ideal 1,2 kg – 1,5 kg. Untuk betina, kalau tidak dijual sebagai pedaging, bisa lanjut jadi ayam petelur kampung unggul.
Pemasaran bisa dimulai dari:
Tetangga dan warga sekitar
Warung makan atau rumah makan tradisional
Online marketplace dan media sosial (Facebook, Instagram, WhatsApp)
Tawarkan dalam bentuk ayam hidup, karkas (potong), atau telur konsumsi.
Kalkulasi Modal dan Untungnya Gimana?
Simulasi kecil:
Modal awal untuk 100 ekor ayam Elba
Bibit DOC: Rp700.000
Pakan + vitamin: Rp1.000.000
Kandang sederhana: Rp500.000
Lain-lain (alat, listrik, dll): Rp300.000
Total modal: Rp2.500.000
Panen di usia 2 bulan, jual 1 ekor seharga Rp30.000–Rp35.000
Pendapatan: 100 x Rp30.000 = Rp3.000.000
Keuntungan bersih: Rp500.000 dalam 2 bulan, dan bisa terus berputar!
Kalau dijadikan skala besar, profit bisa nambah drastis. Yang penting manajemen pakannya efisien dan tingkat kematian rendah.
Ternak Elba, Gak Perlu Ribet Tapi Cepat Cuan!
Beternak ayam Elba bisa jadi solusi terbaik buat kamu yang pengen usaha peternakan tanpa harus ribet kayak ayam kampung, tapi tetap punya kualitas rasa dan nilai jual tinggi. Cocok buat kamu yang pengen mulai dari skala kecil dan bertumbuh ke bisnis yang lebih besar.
Kunci suksesnya ada di pemilihan bibit, kebersihan kandang, dan disiplin dalam manajemen pakan serta kesehatan ayam.
Posting Komentar