Bibit Itik Petelur Cuma Rp7 Ribuan? Cek Daftar Lengkapnya di Sini!

Lagi cari peluang usaha yang tahan banting, nggak ribet, dan bisa cuan terus tiap hari? Ternak itik petelur jawabannya! Selain telur bebek makin banyak dicari buat konsumsi dan industri kuliner, modal awalnya juga nggak terlalu tinggi — apalagi kalau kamu bisa dapetin bibit itik dengan harga yang pas di kantong.

Nah, buat kamu yang baru mau mulai ternak itik petelur, penting banget buat tahu kisaran harga bibit terbarunya biar bisa nyusun rencana usaha dengan tepat. Yuk, simak artikel ini sampai habis — kita bakal bahas tuntas harga bibit itik petelur tahun 2025, jenis-jenisnya, plus tips beli yang aman dan menguntungkan!

Kenalan Dulu Sama Itik Petelur


Sebelum ngomongin harga, kita kenalan dulu yuk sama si penghasil telur satu ini. Itik petelur adalah jenis bebek yang dibudidayakan khusus buat produksi telur, bukan untuk daging. Yang paling populer di Indonesia antara lain:
  • Itik Mojosari: Asli Jawa Timur, terkenal produktif dan telurnya besar

  • Itik Alabio: Asli Kalimantan Selatan, tahan penyakit dan cocok buat iklim tropis

  • Itik Tegal: Produksi telur tinggi, cocok untuk peternakan skala besar

Masing-masing punya keunggulan, tapi rata-rata itik petelur bisa mulai bertelur di usia 5–6 bulan dan menghasilkan sekitar 200–250 butir per tahun. Gokil kan?

Update Harga Bibit Itik Petelur Terbaru 2025


Berikut ini kisaran harga bibit itik petelur berdasarkan usia dan jenisnya per Mei 2025:

Anakan usia 1 minggu:

  • Itik Mojosari: Rp7.000–Rp10.000/ekor

  • Itik Alabio: Rp8.000–Rp11.000/ekor

  • Itik Tegal: Rp7.500–Rp10.500/ekor

Remaja usia 1–2 bulan:

  • Harga: Rp15.000–Rp20.000/ekor

Indukan siap bertelur (usia 5–6 bulan):

  • Harga: Rp45.000–Rp65.000/ekor, tergantung produktivitas dan kondisi fisik

Catatan: Harga bisa bervariasi tergantung lokasi, jumlah pembelian (grosir vs eceran), dan reputasi peternak. Di daerah penghasil seperti Mojokerto, Brebes, dan Banjarbaru, harga bisa sedikit lebih murah.

1. Faktor yang Mempengaruhi Harga Bibit Itik

Harga bibit itik petelur nggak asal ditentukan. Ada beberapa hal yang bikin harganya naik-turun:

  • Usia bibit: Semakin tua usianya, semakin mahal (tapi langsung siap produksi)

  • Kesehatan & kualitas genetik: Bibit unggul dari indukan produktif biasanya harganya lebih tinggi

  • Kondisi pasar: Musim hujan atau wabah bisa bikin stok terbatas dan harga naik

  • Jarak pengiriman: Kalau kamu beli dari luar kota, biaya kirim bisa nambah harga per ekor

Makanya, penting banget buat survei dulu sebelum beli. Jangan cuma lihat harga murah, tapi juga kualitasnya!

2. Tips Aman Beli Bibit Itik Petelur

Biar nggak zonk, ini dia tips membeli bibit itik yang bisa kamu ikuti:

  • Beli langsung dari peternak terpercaya: Bisa lihat langsung kondisi kandang dan indukan

  • Cek kelincahan dan nafsu makan anak itik: Yang lesu atau diam aja, sebaiknya dihindari

  • Pastikan umur seragam: Biar nggak saling sikut di kandang

  • Minta garansi atau jaminan sehat (jika beli banyak): Beberapa peternak kasih garansi 1–3 hari

  • Kalau beli online, cek reputasi seller: Lihat review dan rating pembeli sebelumnya

Ingat, bibit yang sehat = investasi jangka panjang yang menguntungkan!

3. Cara Hitung Modal Awal Berdasarkan Harga Bibit

Biar kamu ada gambaran, coba kita hitung simulasi kasar modal awal ternak 100 ekor itik petelur:

  • Bibit itik usia 1 minggu: Rp8.000 x 100 = Rp800.000

  • Kandang dan peralatan: ±Rp2.500.000 (sekali buat)

  • Pakan awal + vitamin (3 bulan): ±Rp2.000.000

  • Lain-lain (tempat pakan, air minum, vaksin): ±Rp500.000

Total awal ± Rp5.800.000 untuk 100 ekor, dan ini udah cukup buat mulai usaha kecil-kecilan dari rumah!

Kalau kamu pakai indukan siap bertelur, modalnya memang lebih besar, tapi kamu bisa panen telur lebih cepat.

4. Potensi Cuan dari Telur Itik

Telur bebek punya banyak penggemar — mulai dari yang suka bikin telur asin, industri roti, sampai restoran Padang. Harga telur itik per butir di pasaran saat ini berkisar antara Rp2.000–Rp3.500 tergantung daerah dan kualitas.

Dengan 100 ekor itik produktif, kamu bisa panen 80–90 butir/hari. Tinggal dikali aja:

Rp2.500 x 85 = Rp212.500 per hari
Sebulan bisa tembus Rp6 juta++
Modal balik? Gak nyampe 3 bulan!

Penutup

Harga bibit itik petelur 2025 masih tergolong ramah di kantong, apalagi dibandingkan potensi hasilnya yang besar dan stabil. Kuncinya adalah pintar milih bibit, rawat dengan baik, dan pastikan kamu ngerti pasar di daerah kamu.

Jadi, kalau kamu lagi nyari peluang usaha yang bisa dimulai dari rumah, bisa pakai lahan sempit, dan hasilnya nyata, ternak itik petelur jelas layak dicoba. Yuk, jangan cuma jadi penonton, waktunya mulai beternak dan cetak cuan dari telur!

Posting Komentar untuk "Bibit Itik Petelur Cuma Rp7 Ribuan? Cek Daftar Lengkapnya di Sini!"