Cara Menanam Biji Alpukat di Rumah, Biar Bisa Panen Sendiri Tanpa Ribet!
Siapa sih yang gak kenal alpukat? Buah satu ini punya banyak penggemar karena rasanya creamy dan gizinya segudang. Bisa buat jus, salad, atau jadi topping roti kekinian ala-ala cafe. Tapi tahu gak sih, ternyata kamu bisa menanam alpukat sendiri dari biji, lho!
Gak perlu lahan luas atau alat khusus. Cukup bermodal biji dari alpukat yang kamu makan dan sedikit kesabaran, kamu udah bisa mulai berkebun dari rumah. Asyik banget kan?
Nah, buat kamu yang penasaran gimana cara menanam biji alpukat yang gampang dan gak bikin stres, yuk simak panduan lengkap dan kekinian di bawah ini!
1. Pilih Biji Alpukat yang Matang dan Sehat
Langkah pertama adalah memilih biji yang tepat. Ambil dari alpukat matang yang kamu konsumsi. Pastikan bijinya:
-
Besar dan utuh
-
Tidak retak atau rusak
-
Bebas jamur atau noda
Setelah itu, bersihkan bijinya dari sisa daging buah. Cuci dengan air mengalir dan lap hingga kering. Jangan buang kulit tipis coklat yang menempel di biji, karena itu membantu proses perkecambahan.
2. Teknik Toge Style: Menumbuhkan Akar dan Tunas
Ada dua cara umum untuk menyemai biji alpukat, tapi yang paling populer dan Instagramable banget adalah metode toge style alias teknik tusuk gigi. Begini caranya:
-
Tusuk biji alpukat dengan 3–4 tusuk gigi secara melingkar
-
Gantungkan di atas gelas berisi air, bagian bawah biji (yang lebih lebar) menghadap ke bawah dan menyentuh air
-
Letakkan di tempat terang tapi tidak kena matahari langsung
-
Ganti air setiap 2–3 hari biar gak bau dan bebas jamur
Setelah 2–6 minggu, akar akan tumbuh dari bawah dan tunas muncul dari atas. Sabar ya, tiap biji punya waktu tumbuh yang berbeda.
3. Pindah ke Pot Setelah Tunas Muncul
Kalau tunas sudah muncul sekitar 15–20 cm dan akarnya kuat, saatnya pindahkan ke media tanam. Siapkan pot kecil atau polybag, isi dengan:
-
Tanah gembur
-
Kompos atau pupuk kandang
-
Sekam bakar (opsional, biar lebih porous)
Tanam biji dengan posisi setengah bagian masih terlihat di atas tanah. Jangan tanam terlalu dalam karena bisa bikin batang busuk. Siram secukupnya dan letakkan di tempat yang kena sinar matahari pagi. Hindari sinar terik siang yang terlalu panas, apalagi kalau tanaman masih kecil.
4. Perawatan Rutin Biar Tumbuh Subur
Penyiraman
Siram sehari sekali atau saat media mulai kering. Jangan sampai becek, ya. Alpukat gak suka “kaki basah”.
Pupuk
Setelah 1 bulan, mulai beri pupuk organik cair seminggu sekali atau pupuk kompos setiap 2 minggu. Ini bantu pertumbuhan daun dan akar.
Pemangkasan
Kalau tunas sudah terlalu tinggi, potong sedikit ujungnya biar tanaman fokus ke pertumbuhan akar dan batang bawah.
5. Pindah Tanam ke Lahan (Opsional)
Kalau kamu punya halaman atau lahan yang cukup luas, tanaman alpukat bisa dipindahkan ke tanah langsung setelah 6–12 bulan di pot. Pastikan:
-
Lokasi kena sinar matahari penuh
-
Jarak antar tanaman minimal 3–5 meter
-
Buat lubang tanam sekitar 60x60 cm
-
Tambahkan pupuk kandang di dasar lubang
Setelah tanam, siram dan jaga kelembapan tanah selama masa adaptasi. Tanaman biasanya butuh waktu beberapa minggu untuk “betah” di tempat baru.
6. Kapan Bisa Panen? Sabar Ya, Tapi Worth It!
Kalau kamu menanam dari biji (bukan bibit okulasi atau sambung), waktu tunggunya lumayan panjang — bisa 6–10 tahun baru berbuah. Tapi jangan kecewa dulu!
Keuntungannya:
-
Kamu belajar proses dari awal banget
-
Bisa jadi tanaman hias dulu
-
Jadi pengalaman seru dan memuaskan
-
Kalau beruntung, pohon kamu bisa menghasilkan buah unik dari hasil silangan alami
Kalau pengen cepat panen, kamu bisa “sambung” pohon hasil biji ini dengan batang dari varietas unggul. Tapi itu pembahasan buat next level ya.
Menanam biji alpukat itu ibarat investasi jangka panjang. Emang gak langsung berbuah dalam 1–2 tahun, tapi prosesnya bikin nagih dan bikin kamu makin cinta sama dunia tanam-menanam.
Dengan langkah yang benar, perawatan rutin, dan sedikit kesabaran, kamu bisa punya pohon alpukat sendiri di rumah. Gak cuma bikin adem halaman, tapi juga bikin bangga saat akhirnya bisa panen sendiri.
So, tunggu apa lagi? Ambil biji alpukat dari dapur kamu sekarang juga, dan mulai petualangan berkebunmu hari ini!
Posting Komentar