Gak Perlu Beli Lagi! Ini Cara Menanam Kemangi dari Batang, Dijamin Subur

Siapa sih yang gak suka kemangi? Aromanya khas banget, bikin sambal jadi naik kelas dan lalapan makin segar. Nah, daripada terus-terusan beli di pasar, mending tanam sendiri aja. Apalagi, cara menanam kemangi dari batang itu gampang banget—bisa dilakukan siapa aja, bahkan buat kamu yang baru mulai hobi berkebun.

Tanpa perlu ribet semai biji, kamu bisa manfaatin sisa batang kemangi dari dapur buat ditanam ulang. Hasilnya? Tanaman baru yang subur dan siap panen terus-menerus. Yuk, simak langkah-langkah lengkapnya!

Kenapa Harus Tanam Kemangi Sendiri?

Selain hemat, nanam kemangi sendiri di rumah punya banyak keuntungan:

• Selalu segar: Gak perlu ke pasar tiap mau makan lalapan.

• Bebas pestisida: Kamu yang kontrol cara tanam dan perawatannya.

• Tumbuh cepat: Dalam waktu 2–3 minggu, udah bisa mulai dipetik daunnya.

• Gampang dirawat: Cocok ditanam di pot, polybag, atau langsung di tanah.

Apalagi kalau kamu sering masak sambal, ayam penyet, atau pecel lele, punya stok kemangi di rumah itu ibarat harta karun!

1. Pilih Batang yang Tepat

Langkah pertama dan paling penting adalah memilih batang kemangi yang sehat.

Berikut tipsnya:

• Pilih batang kemangi yang masih segar, tidak layu.

• Ambil batang bagian tengah (bukan yang terlalu muda atau tua).

• Panjang batang sekitar 15–20 cm, dengan beberapa ruas daun.

• Buang daun bagian bawah, sisakan 2–4 helai di bagian atas.

Kalau kamu habis beli kemangi di pasar dan masih ada batang sisa, jangan dibuang! Manfaatkan untuk stek alias ditanam ulang.

1. Rendam Batang di Air

Setelah batang dipotong dan daun bawah dibersihkan, kamu bisa merendam batang di air untuk merangsang tumbuhnya akar.

Caranya:

1. Siapkan gelas atau botol berisi air bersih.

2. Masukkan batang kemangi hingga separuh bagian bawah terendam.

3. Simpan di tempat terang tapi tidak kena sinar matahari langsung.

4. Ganti air tiap 1–2 hari biar gak bau dan tetap segar.

Dalam 5–7 hari, kamu akan lihat akar putih mulai tumbuh dari batang. Setelah akar panjangnya sekitar 2–3 cm, kemangi siap ditanam ke media tanah.

2. Siapkan Media Tanam

Kemangi suka tanah yang gembur, kaya bahan organik, dan tidak tergenang air. Kamu bisa pakai:

• Campuran tanah taman + kompos (1:1)

• Tambahan sekam bakar untuk menjaga porositas (opsional)

Tanam kemangi bisa di:

• Pot kecil

• Polybag ukuran sedang

• Lahan langsung di pekarangan

Isi pot atau polybag dengan media tanam sampai hampir penuh. Buat lubang tanam di tengah sedalam 3–5 cm.

3. Tanam dan Rawat dengan Cinta

Setelah akar tumbuh dan media siap, saatnya tanam!

Cara tanam:

1. Masukkan batang berakar ke lubang tanam secara perlahan.

2. Tutup bagian akar dengan tanah, padatkan sedikit.

3. Siram secukupnya hingga lembab (jangan banjir ya).

Letakkan pot atau polybag di tempat yang terkena sinar matahari minimal 4 jam sehari.

Perawatan rutin:

• Siram 1–2 kali sehari, tergantung cuaca.

• Pupuk bisa ditambahkan seminggu sekali (pupuk organik cair atau kompos).

• Jangan biarkan gulma tumbuh di sekitar tanaman.

4. Panen Daun Kemangi

Daun kemangi bisa mulai dipetik setelah usia 3 minggu sejak tanam. Tapi sabar dulu—biarkan tanaman cukup kuat dan punya banyak daun.

Cara panen yang benar:

• Petik ujung tanaman (pucuk daun), bukan semua daunnya.

• Pemangkasan pucuk akan merangsang tumbuhnya cabang baru, jadi makin rimbun!

Kamu bisa panen tiap 3–4 hari sekali kalau perawatan rutin.

Tips Tambahan Biar Kemangi Makin Rimbun

Berikut ini beberapa tips tambahan agar tanaman kemang tumbuh makin rimbun.

• Semakin sering kamu panen pucuknya, makin lebat tanaman kemangi tumbuh.

• Jangan biarkan tanaman berbunga, karena setelah berbunga biasanya pertumbuhan daun melambat.

• Kalau ingin stok banyak, tanam beberapa batang sekaligus.

Sekarang kamu udah tahu kan gimana mudahnya menanam kemangi dari batang? Tanpa ribet semai biji, kamu bisa punya kebun kecil kemangi sendiri di rumah. Selain buat konsumsi pribadi, siapa tahu bisa jadi peluang bisnis juga—jualan kemangi organik atau bibit kemangi siap tanam!

Gak perlu lahan luas, cukup pot dan sedikit sinar matahari, kamu udah bisa panen segar setiap hari. Yuk, coba tanam hari ini juga dan rasakan sendiri manfaatnya!