Mau Jadi Juragan Cabe? Tanam Cabe Keriting Serambi Pakai Cara Ini!
Kalau kamu lagi cari varietas cabe keriting yang produktif, tahan banting, dan laku keras di pasaran, kenalan deh sama Cabe Keriting Serambi. Varietas ini lagi naik daun banget di kalangan petani karena performanya yang mantap, bahkan di cuaca ekstrem sekalipun.
Tapi, biar bisa panen maksimal dan cuan nambah terus, kamu wajib tahu cara budidayanya yang benar dari awal sampai panen. Nah, di artikel ini kita bakal kupas tuntas cara menanam cabe keriting Serambi dengan gaya santai tapi tetap berbobot. Yuk, gas!
Apa Itu Cabe Keriting Serambi?
-
Cocok ditanam di dataran rendah hingga menengah (200–700 mdpl)
-
Tahan terhadap penyakit layu dan virus kuning
-
Buahnya panjang, keriting rapi, dan warna merah cerah
-
Umur panen sekitar 75–80 hari setelah tanam
-
Bisa dipanen lebih dari 15–20 kali per musim
Daya jual cabe ini tinggi banget, karena bentuknya menarik dan tahan simpan. Cocok untuk pasar tradisional maupun supermarket modern. Berikut ini langkah-langkah menanam cabe keriting serambi agar panen melimpah.
1. Siapkan Lahan Seperti Siapin Rumah Buat Si Cabe
Sebelum tanam, kamu harus nyiapin lahan yang cozy buat cabe tumbuh sehat. Ingat, tanaman sehat = panen lebat!
Langkah persiapan lahan:
-
Pilih tanah gembur dan kaya bahan organik, dengan pH ideal 5,5–6,5
-
Cangkul atau bajak tanah sedalam 30–40 cm
-
Campurkan pupuk kandang matang 2–3 ton/ha
-
Diamkan selama 7–10 hari biar proses fermentasi selesai
Kalau tanah terlalu asam, taburkan dolomit (kapur pertanian) biar pH seimbang. Jangan lupa cek kelembapan dan pastikan lahan nggak tergenang air.
2. Penyemaian: Langkah Awal yang Gak Boleh Asal
Penyemaian benih cabe Serambi penting banget buat hasil panen maksimal. Gunakan benih asli dan berkualitas dari distributor terpercaya.
Cara semai benih:
-
Rendam benih dalam air hangat selama 3–4 jam
-
Bungkus kain basah dan diamkan selama 24 jam untuk mempercepat pecah benih
-
Tanam di tray semai atau polybag kecil berisi campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam 1:1:1
-
Letakkan di tempat teduh, dan siram setiap pagi dan sore
Setelah umur 18–21 hari atau daun sejati 4 helai, bibit cabe siap dipindahkan ke lahan utama.
3. Waktu Tanam dan Jarak Ideal Biar Cabe Gak “Sesak Napas”
Cabe keriting Serambi paling cocok ditanam saat awal musim hujan atau saat kemarau dengan irigasi cukup.
Jarak tanam ideal:
-
50 x 60 cm antar tanaman
-
Gunakan bedengan selebar 1 meter, tinggi 30–40 cm
Pasang mulsa plastik hitam perak untuk menjaga kelembapan, menekan gulma, dan menjaga suhu tanah. Lubangi mulsa sesuai jarak tanam, dan tanam bibit dengan hati-hati.
4. Rawat Tanaman Cabe Kayak Rawat Motor Kesayangan
Perawatan rutin adalah kunci cabe Serambi kamu bisa menghasilkan buah melimpah. Gak usah ribet, asal rajin dan konsisten.
Penyiraman:
-
Lakukan 1–2 kali sehari tergantung kondisi cuaca
Pemupukan susulan:
-
Usia 10 HST: pupuk cair organik atau NPK daun
-
Usia 25 HST: NPK 15:15:15 atau 16:16:16 ditabur di sekitar akar
-
Masa berbunga dan berbuah: tambahkan KCL atau pupuk tinggi kalium biar buah gede dan padat
Perempelan:
-
Buang tunas liar di ketiak daun supaya energi tanaman fokus ke pertumbuhan utama dan pembentukan buah
Ajir:
-
Gunakan batang bambu kecil untuk menopang tanaman supaya gak rebah saat buah mulai berat
5. Hama dan Penyakit? No Worry, Ini Cara Mengatasinya
Cabe Serambi tahan penyakit, tapi bukan berarti kebal 100%. Tetap perlu penjagaan ekstra.
Hama yang sering muncul:
-
Trips
-
Kutu daun
-
Ulat buah
-
Lalat buah
Solusi:
-
Gunakan pestisida nabati dari daun sirsak, serai, atau bawang putih
-
Pasang perangkap lalat buah pakai air gula atau metil eugenol
-
Jaga kelembapan dan ventilasi lahan biar nggak lembab berlebihan
6. Waktu Panen yang Tepat = Kualitas Oke, Harga Naik
Cabe keriting Serambi bisa mulai dipanen saat usia 75–80 hari setelah tanam, dengan interval panen 3–4 hari sekali. Panen saat cabe berwarna merah cerah dan masih keras.
Tips panen:
-
Gunakan gunting tajam biar batang nggak rusak
-
Lakukan pagi hari saat suhu masih dingin
-
Simpan di tempat teduh dan sejuk sebelum dikemas
Dalam satu musim, tanaman bisa dipanen lebih dari 15–20 kali, bahkan bisa menghasilkan lebih dari 1,5–2 ton per 1000 m² kalau dirawat dengan baik. Lumayan banget, kan?
3 Tips Tambahan Biar Cabe Serambi Makin Gacor
-
Rotasi tanaman: Jangan tanam cabe terus di tempat yang sama
-
Catat aktivitas: Bikin log harian untuk nyatet penyiraman, pemupukan, dan penyemprotan
-
Pilih waktu tanam yang pas: Awal musim hujan ideal banget karena kelembapan cukup
Cabe keriting Serambi punya semua yang kamu butuhkan: tahan penyakit, produktif, bentuknya menarik, dan laku di pasaran. Tapi ingat, meski benihnya unggul, tanpa perawatan maksimal, hasilnya bisa biasa aja.
Jadi, yuk mulai tanam cabe keriting Serambi dengan cara yang benar. Siapa tahu, ini bisa jadi langkah awal kamu jadi juragan cabe yang sukses dan disegani!
Posting Komentar