Mau Panen Anggur Sendiri di Rumah? Ikuti Cara Simpelnya Ini!

Table of Contents

Penasaran cara menanam anggur di rumah? Yuk simak panduan lengkap menanam anggur dari nol, cocok buat pemula yang pengen kebun mini di halaman sendiri!

Anggur di Rumah? Kenapa Nggak!

Siapa bilang buah anggur cuma bisa ditanam di dataran tinggi atau kebun besar? Sekarang, kamu bisa banget menanam anggur sendiri di rumah, bahkan di pot! Selain hasilnya manis dan segar, tanaman anggur juga bisa jadi dekorasi cantik buat halaman atau teras rumah. Asal tahu caranya, menanam anggur itu gampang dan seru banget buat dijadikan hobi berkebun.

Buat kamu yang baru mulai, tenang aja. Di artikel ini, kita bakal bahas cara menanam anggur dari awal sampai bisa panen. Yuk, kita mulai langkah-langkahnya!

1. Pilih Bibit Anggur Berkualitas

Langkah pertama yang paling penting: pilih bibit anggur yang bagus. Ada banyak jenis anggur yang bisa kamu tanam di Indonesia, seperti anggur Brazil, anggur hijau, anggur merah, hingga anggur lokal. Pilih jenis yang sesuai dengan iklim daerah kamu dan tujuan penanaman (buat konsumsi sendiri atau jualan?).

Tips memilih bibit anggur:

• Pilih yang batangnya sehat dan tidak layu

• Usahakan beli dari penjual terpercaya atau petani langsung

• Bibit hasil stek biasanya lebih cepat berbuah dibanding biji

Kalau bisa, cari bibit umur 3–6 bulan yang sudah punya akar dan batang kokoh.

2. Siapkan Media Tanam yang Gembur dan Kaya Nutrisi

Tanaman anggur suka tanah yang porous (tidak mudah menggenang), kaya nutrisi, dan punya drainase yang baik. Kamu bisa bikin media tanam campuran dari:

• Tanah taman

• Sekam bakar

• Kompos atau pupuk kandang

Perbandingan idealnya 2:1:1. Kalau mau tanam di pot, pastikan potnya besar dan punya lubang drainase di bawah. Anggur butuh ruang untuk akarnya tumbuh bebas.

3. Pilih Lokasi yang Kena Sinar Matahari

Anggur termasuk tanaman yang doyan banget matahari. Jadi, taruh tanaman kamu di tempat yang kena sinar matahari langsung minimal 6–8 jam sehari. Lokasi yang terang bakal bantu proses fotosintesis dan bikin tanaman cepat tumbuh subur serta berbuah.

Kalau kamu tinggal di daerah yang panas, justru itu cocok banget buat anggur. Asalkan tanahnya tetap lembap dan nggak kekeringan.

4. Tanam Bibit Anggur dengan Benar

Setelah media tanam dan lokasi siap, saatnya nanam!

• Buat lubang tanam sedalam 30–40 cm

• Masukkan bibit anggur, posisikan tegak lurus

• Timbun dengan tanah, lalu padatkan pelan-pelan

• Siram secukupnya, jangan sampai becek

Kalau kamu pakai pot, pastikan ukurannya minimal diameter 40 cm agar cukup buat pertumbuhan akar.

5. Rutin Disiram dan Diberi Pupuk

Perawatan dasar anggur itu sebenarnya simpel. Yang penting konsisten. Berikut tipsnya:

• Penyiraman: Lakukan setiap pagi atau sore, apalagi saat cuaca panas. Tapi jangan sampai tergenang ya, karena akar anggur bisa membusuk.

• Pupuk: Gunakan pupuk kandang tiap 2 minggu sekali. Bisa juga ditambah NPK atau pupuk buah saat tanaman mulai berbunga.

• Pemangkasan: Ini penting! Pangkas daun dan ranting yang nggak perlu supaya nutrisi terfokus ke buah.

Kalau dirawat dengan baik, anggur bisa mulai berbunga di usia 6–12 bulan setelah tanam.

6. Buat Rambatan atau Terali

Anggur adalah tanaman merambat, jadi kamu perlu kasih rambatan supaya tumbuhnya rapi dan buahnya nggak menyentuh tanah. Kamu bisa bikin rambatan dari bambu, kayu, atau besi ringan. Tingginya bebas, asal cukup kuat menopang berat tanaman saat berbuah nanti.

Desain rambatan juga bisa kamu sesuaikan dengan tampilan rumah, biar makin estetik. Bonusnya, anggur bisa jadi tanaman hias yang bikin halaman makin adem dan kece!

7. Masa Panen: Waktunya Menikmati Hasil

Setelah menunggu sekitar 6–12 bulan (tergantung jenis dan perawatan), anggur akan mulai berbuah. Ciri-ciri buah anggur siap panen:

• Buahnya padat dan warnanya sesuai jenis (ungu, hijau, atau merah)

• Rasa manis dan nggak terlalu asam

• Kulit buah mulai sedikit mengkilap

Panenlah buah anggur dengan hati-hati. Gunakan gunting tanaman untuk memotong tangkainya, jangan ditarik supaya pohon tetap sehat.

8. Tips Bonus Biar Tanaman Anggur Subur

• Gunakan air cucian beras untuk menyiram, karena mengandung nutrisi alami

• Jangan terlalu banyak daun, karena bisa menghambat pertumbuhan buah

• Hindari hama seperti ulat dan jamur dengan semprotan organik (bisa pakai bawang putih + air)

• Jangan pindah-pindah tanaman setelah ditanam ya, karena anggur nggak suka terlalu sering “dipindah rumah”

Siap Tanam Anggur Sendiri di Rumah?

Nah, itu dia panduan lengkap cara menanam anggur di rumah dari awal sampai panen. Nggak susah kan? Yang penting kamu sabar dan rutin merawatnya. Selain bikin rumah jadi lebih hijau dan adem, kamu juga bisa menikmati buah anggur hasil tangan sendiri. Siapa tahu, nanti bisa jadi peluang bisnis kecil-kecilan juga, lho.

Yuk, mulai tanam anggur dari sekarang. Karena berkebun itu nggak cuma seru, tapi juga sehat dan menguntungkan!