Harga Bibit Cabe Merah Keriting di Kendal, Murah Meriah Bisa Panen Gede!
Mau Tanam Cabe Merah Keriting di Kendal? Pastikan Tahu Harga Bibitnya Biar Gak Boncos! Siapa sih yang gak kenal sama cabe merah keriting? Bentuknya yang panjang dan meliuk, warnanya yang merah menyala, dan rasa pedasnya yang mantap bikin cabe ini jadi primadona di dapur. Di Kendal, makin banyak petani dan pehobi tanam yang mulai melirik budidaya cabe merah keriting karena harga jualnya stabil dan peluang pasarnya besar.
Tapi sebelum kamu ikutan nanam, wajib tahu dulu nih soal harga bibit cabe merah keriting di Kendal. Jangan sampai salah beli atau overbudget cuma gara-gara kurang riset. Nah, artikel ini bakal kupas tuntas soal harga bibit terbaru, tempat beli, jenis bibit yang bagus, sampai tips perawatan biar panennya gacor.
Kenapa Cabe Merah Keriting Jadi Primadona?
Cocok ditanam di dataran rendah seperti sebagian besar wilayah Kendal
Produktivitas tinggi kalau dirawat dengan baik
Waktu panen tergolong cepat, 75–90 hari sejak tanam
Harga jual di pasar cenderung stabil
Bisa ditanam di lahan luas maupun polybag untuk skala rumahan
Kalau kamu mau mulai usaha pertanian kecil-kecilan atau sekadar tanam untuk kebutuhan dapur, cabe merah keriting ini adalah pilihan yang sangat worth it.
Harga Bibit Cabe Merah Keriting di Kendal Tahun 2025
Bibit siap tanam (usia 2–3 minggu):
Rp3.500 – Rp6.000 per batang
Rp35.000 – Rp60.000 per ikat (isi 10 batang)
Benih kemasan (isi 100–250 biji):
Varietas lokal: Rp15.000 – Rp30.000
Varietas hibrida F1: Rp35.000 – Rp80.000
Harga bisa sedikit lebih tinggi di musim tanam atau saat permintaan sedang tinggi, jadi pintar-pintarlah pilih waktu beli. Kalau kamu beli langsung dari pembibit atau kelompok tani biasanya bisa nego dan dapat harga grosir.
1. Jenis Bibit Cabe Merah Keriting yang Populer di Kendal
Kalau kamu masih bingung mau pilih jenis bibit apa, berikut beberapa varietas yang terbukti cocok ditanam di Kendal:
TM-999
Varietas hibrida F1 yang tahan penyakit, buahnya panjang, keriting sempurna, dan merah cerah. Produksinya juga tinggi.
Lado F1
Cocok untuk dataran rendah seperti Kendal. Buahnya besar, rasa pedasnya pas, dan tahan terhadap cuaca panas.
Kastilo F1
Buahnya padat, bentuknya keriting banget, cocok untuk dijual di pasar modern atau dijadikan produk olahan.
Cabe Merah Lokal
Harga bibitnya lebih terjangkau, mudah dirawat, dan sudah terbiasa dengan iklim lokal. Cocok untuk pemula.
2. Tempat Beli Bibit Cabe Merah Keriting di Kendal
Ada banyak tempat di Kendal yang jual bibit cabe merah keriting, baik bibit siap tanam maupun benih kemasan. Beberapa rekomendasi tempatnya:
Toko pertanian lokal
Banyak tersebar di Patebon, Brangsong, Kaliwungu, dan daerah sentra pertanian lain. Mereka biasanya jual bibit hasil semai sendiri atau kerja sama dengan pembibit.
Kelompok tani
Langsung beli dari petani pembibit di sekitar Weleri, Ngampel, Sukorejo, dan sekitarnya bisa lebih murah. Selain itu, kamu juga bisa konsultasi soal cara tanam dan perawatan.
Marketplace online
Kalau kamu lebih nyaman belanja dari rumah, bisa cari di Shopee, Tokopedia, dan Bukalapak. Pilih seller dari Kendal atau sekitar Jawa Tengah untuk ongkir yang lebih hemat.
3. Tips Memilih Bibit yang Berkualitas
Pilih bibit yang sehat dan berkualitas supaya tanaman kuat, tahan penyakit, dan hasil panennya maksimal. Ini dia ciri-ciri bibit yang bagus:
Daunnya hijau segar, tidak layu atau kekuningan
Batangnya kokoh, tidak terlalu kurus
Akar sehat, tidak rusak saat dipindah
Umur bibit ideal 14–21 hari
Sudah terbiasa di lingkungan sekitar (jika beli dari petani lokal)
Jangan lupa juga pastikan beli dari penjual yang terpercaya. Cek testimoni kalau beli online, atau minta rekomendasi dari petani sekitar kalau beli langsung.
4. Cara Rawat Bibit Cabe Merah Keriting Biar Panennya Gacor
Setelah dapat bibit, rawat dengan baik biar hasil panenmu gak cuma banyak tapi juga berkualitas. Ini langkah-langkah simpel yang bisa kamu terapkan:
Siapkan media tanam dari campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam bakar (perbandingan 1:1:1)
Gunakan pot atau polybag dengan diameter minimal 30 cm
Pindahkan bibit saat cuaca teduh (pagi/sore) untuk mencegah stres tanaman
Siram dua kali sehari, pagi dan sore
Pupuk awal bisa pakai pupuk dasar organik, lalu lanjutkan dengan NPK atau pupuk cair organik tiap 10 hari
Lakukan penyiangan dan pemangkasan daun bawah secara berkala
Lindungi dari hama dengan pestisida organik buatan sendiri (campuran bawang putih dan cabai misalnya)
Dengan perawatan yang konsisten, kamu bisa mulai panen dalam 2,5–3 bulan sejak tanam. Dalam satu siklus panen, satu tanaman bisa menghasilkan hingga 0,8 kg cabe merah keriting. Kalau kamu tanam 50–100 batang, hasilnya bisa sangat menjanjikan.
5. Harga Masuk Akal, Hasil Maksimal!
Harga bibit cabe merah keriting di Kendal tahun 2025 masih tergolong ramah kantong. Dengan harga mulai Rp3.500 per batang atau Rp15 ribu untuk benih kemasan, kamu udah bisa mulai tanam di pekarangan atau ladang kecil. Yang penting pilih bibit yang berkualitas, rawat dengan baik, dan jangan lupa panen tepat waktu.
Cabe merah keriting bukan cuma komoditas yang punya nilai ekonomi tinggi, tapi juga gampang dipasarkan. Dari pasar tradisional, warung makan, sampai supermarket—semuanya butuh pasokan cabe setiap hari.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk mulai tanam cabe keriting dari sekarang. Siapa tahu hobi tanammu bisa jadi ladang cuan di masa depan!
Posting Komentar